Sabtu, 04 April 2015

Cara Mudah Budidaya Ternak Jangkrik

Budidaya Jangkrik - Memelihara Burung Kicau menjadi hobi yang mempunyai nilai tersendiri bagi pecinta burung mania. Terbukti hingga kini semakin ramai orang yang berlomba2 untuk mengkoleksi burung bahkan juga membudidaya dirumah mulai dari Harga ratusan ribu hingga puluhan juta. Hal inilah yang menyebabkan kegiatan Ternak Jangkrik juga kian ramai karena permintaan pasar yang menuntut untuk tersedianya stok jangkrik pakan burung.

Jual Telur Jangkrik bisa kirim ke Tarakan, Harga Telur Jangkrik Kalung 250.000/kg dan Telur Jangkrik Alam 300.000/kg

Langkah-langkah jika memulai Budidaya Jangkrik adalah sebagai berikut:

1. Memilih lokasi Kandang Jangkrik yang benar agar sukses Ternak Jangkrik

Lokasi Kandang yang bagus adalah yang memiliki sirkulasi udara yang bagus serta terbuka, sinar matahari bebas tidak terhalang tumbuh-tumbuhan. Bisa disekitar halaman rumah namun dibuatkan tempat tersendiri.

2. Membuat kandang ternak jangkrik/rumah tempat memelihara jangkrik

Setelah mendapatkan lokasi kandang yang tepat saatnya membangun gubuk atau kandang itu sendiri. Sebaiknya atap terbuat dari asbes bukan seng/genteng karena asbes lebih stabil mengatur suhu ruangan. Dinding yang bagus juga asbes namun untuk menghemat biaya bisa pakai terpal/plastik milenium. Silahkan dikreasikan sendiri sesuai kemampuan anda.

3. Membuat kotak pemeliharaan/BOX

Box merupakan tempat untuk memelihara jangkrik terbuat dari rangka kayu reng dan tripleks/plywood dengan ukuran P2,4m L1,2m T60cm dapat diisi dengan telur jangkrik 1/2kg namun kami sarankan diisi saja untuk 1kg telur jangkrik agar lebih mudah dalam perawatan.

4. Membuat penutup box

Penutup box diusahakan 2 lapisan pertama menggunakan kasa/waring untuk mencegah predator masuk namun sirkulasi udara tetap lancar. Kedua penutup berupa terpal yang nanti digunakan untuk mengatur suhu dan kelembaban dalam box yang bisa dibuka dan ditutup sewaktu waktu.

5. Mempersiapkan media hidup jangkrik berupa egtre bekas wadah telur ayam

Media egtre dipakai untuk tempat hidup jangkrik mulai awal menetas hingga panen. Egtre didata seperti menaruh telur ayam, jadi dibagian tengah terdapat celah yang nanti digunakan untuk sembunyi jangkrik.

6. Menata egtre yang benar

lapisan pertama Egtre ditata berjejer rapi merata seluruh kandang(sejajar). Lapisan kedua ditata berlawanan dari yang pertama supaya egtre tidak menjadi satu/menempel. Lapisan ketiga sampai 6 ditata dengan cara yang sama. Selanjutnya untu lapisan 7 sampai selanjutnya hanya ditinggikan/ditambahkan 2 baris yang tengah dan bagian tepi dibiarkan kosong sampai 6 lapis tadi. Untuk awal sebaiknya hanya 2 lapis saja dan menyesuaikan jika jangkrik mulai membesar.

7. Pakan Jangkrik berupa voor/konsentrat ayam pokphan 511(recomended) yang dihaluskan

Pakan terbaik untuk jangkrik saat ini adalan Voor ayam 511 dan belum ada yang lebih baik lagi, bisa juga dicampur dengan kedelai yang dihaluskan karena kandungan protein yang tinggi sangat bagus untuk pertumbuhan jangkrik.

8. Makanan Jangkrik pendukung voor

Untuk masa awal setelah menetas jangkrik diberi pakan berupa pepaya muda, gambas, sawi putih(sedikit). Jika sudah berumur 15-20 hari bisa ditambahakan pohon pepaya, kedebog pisang, daun pepaya, daun singkong,daun pisang.(makanan recomended). Usahakan makanan diatas selalu terpenuhi untuk mendapatan hasil yang bagus, selanjutnya tinggal menunggu panen.(JANGAN KAGET KALAU MAKANAN JANGKRIK TIDAK SEDIKIT SETELAH UMUR 25HARI)!.

Bagi anda yang mau sukses Budidaya Ternak Jangkrik kami sarankan ikuti panduan diatas, dengan mempelajari hingga benar-benar paham maka anda sudah satu tingkat menuju keberhasilan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar